Jika status kamu sama seperti aku, seorang ibu rumah tangga yang masih memiliki anak balita, dan tidak punya asisten rumah tangga, maka kemungkinan besar isi tas kita tidak akan berbeda jauh. Tanpa di deskripsikan dibawah, rasanya sudah bisa menebak apa saja isinya. Namun siapa yang tahu, mungkin saja tebakanmu salah. Hehehe....
Baiklah daripada kelamaan main tebak-tebakan, mari langsung kamu simak apa saja isi tas dari seorang umi yang punya 2 bocah. Mari...
1. Dompet
Jangan lihat bentuk dompetnya. Mungkin dompetnya biasa saja, bukan pula dompet dengan merk ternama yang dibeli dengan harga selangit, bahkan bentuknya aneh. Bahkan kalau bisa, tidak perlu ada dompet. Tapi lihatlah isinya. Banyak kartu member permainan di dalamnya. Jika kartu itu tidak tersusun rapi, bisa jadi acara bermain menjadi terhambat. Yang penting adalah Ibu siap, anak bahagia.
Jangan lihat bentuk dompetnya. Mungkin dompetnya biasa saja, bukan pula dompet dengan merk ternama yang dibeli dengan harga selangit, bahkan bentuknya aneh. Bahkan kalau bisa, tidak perlu ada dompet. Tapi lihatlah isinya. Banyak kartu member permainan di dalamnya. Jika kartu itu tidak tersusun rapi, bisa jadi acara bermain menjadi terhambat. Yang penting adalah Ibu siap, anak bahagia.
2. Tas belanja
Saat ini masih banyak yang belum menyadari pentingnya membawa tas belanja. Bukan untuk memaksa kita berbelanja terus-menerus, sementara isi dompet dapat terkikis dengan belanjaan yang kurang penting. Namun kesadaran meminimalkan penggunaan plastik, paling tidak cukup membantu mencintai bumi kita dari overload plastik dimana-mana.
Saat ini masih banyak yang belum menyadari pentingnya membawa tas belanja. Bukan untuk memaksa kita berbelanja terus-menerus, sementara isi dompet dapat terkikis dengan belanjaan yang kurang penting. Namun kesadaran meminimalkan penggunaan plastik, paling tidak cukup membantu mencintai bumi kita dari overload plastik dimana-mana.
3. Pospak
Sejujurnya aku masih belum bisa mengurangi penggunaan pospak dalam seharian, terutama saat berjalan-jalan keluar. Bukan tidak mau, namun jarak yang terkadang cukup jauh, bisa saja membuat si kecil belum sampai ke tujuan, malah membuat landing dadakan. Waah.. Kalau seperti itu ceritanya, aku bisa jadi bingung mendadak dan merasa sangat tidak keenakan. Jika ada kantong doraemon, saat itu juga kami akan menembus tempat pas, sehingga kondisi selalu aman terkendali.
Sejujurnya aku masih belum bisa mengurangi penggunaan pospak dalam seharian, terutama saat berjalan-jalan keluar. Bukan tidak mau, namun jarak yang terkadang cukup jauh, bisa saja membuat si kecil belum sampai ke tujuan, malah membuat landing dadakan. Waah.. Kalau seperti itu ceritanya, aku bisa jadi bingung mendadak dan merasa sangat tidak keenakan. Jika ada kantong doraemon, saat itu juga kami akan menembus tempat pas, sehingga kondisi selalu aman terkendali.
4. Powerbank
Powerbank saat ini merupakan kebutuhan dan selalu siap berada di dalam tas. Terkadang dalam kondisi tertentu, aku membutuhkan hape untuk dimainkan si kecil meskipun hanya tekan foto, atau menonton video anak hasil download yang tentu saja dapat dengan mudahnya menghabiskan batere handphone dalam sekejap. Bukan bermaksud melenakan anak dengan melonggarkan mereka memegang hape, namun tidak dipungkiri, terkadang hape cukup membantu disaat terjepit. #membeladiri
Powerbank saat ini merupakan kebutuhan dan selalu siap berada di dalam tas. Terkadang dalam kondisi tertentu, aku membutuhkan hape untuk dimainkan si kecil meskipun hanya tekan foto, atau menonton video anak hasil download yang tentu saja dapat dengan mudahnya menghabiskan batere handphone dalam sekejap. Bukan bermaksud melenakan anak dengan melonggarkan mereka memegang hape, namun tidak dipungkiri, terkadang hape cukup membantu disaat terjepit. #membeladiri
5. Mainan
Barang yang satu ini tidak pernah absen masuk dalam kehidupan tasku. Jika tidak difilter, jumlah mainan itu akan terus bertumpuk di dalam kantong tas. Seberapa penting sih mainan itu? Sangat penting saudara-saudara. Walaupun bisa jadi dalam perjalanan, sudah sangat disibukkan dengan sesuatu, dan si mainan itu tidak disentuh sedikitpun oleh si kecil, namun rasa nyaman dan percaya diri punya amunisi seperti seorang tentara yang akan berperang melawan musuh.
Barang yang satu ini tidak pernah absen masuk dalam kehidupan tasku. Jika tidak difilter, jumlah mainan itu akan terus bertumpuk di dalam kantong tas. Seberapa penting sih mainan itu? Sangat penting saudara-saudara. Walaupun bisa jadi dalam perjalanan, sudah sangat disibukkan dengan sesuatu, dan si mainan itu tidak disentuh sedikitpun oleh si kecil, namun rasa nyaman dan percaya diri punya amunisi seperti seorang tentara yang akan berperang melawan musuh.
Itulah barang wajib yang selalu ada di dalam tas. Apakah kamu sama dengan aku? Yuk saling sharing, karena sharing is caring...
*With LOVE,
@her.lyaa
0 Komentar
Yuk tinggalkan komentar baik dan cerdas🤗
Terimakasih... 🙏