Iww... Jijikologi Sangat Menantang

Hari sabtu adalah hari bebasnya keluarga kami bereksplorasi.  Mengerjakan hobi masing-masing, jalan-jalan, jam anak-anak boleh bermain games di hape selama maksimal 1 jam, ngobrak-ngabrik kamar masing-masing, jumpalitan, hingga bengong ga ngapa-ngapain.

Adek memilih untuk koprol sana koprol sini, sambil menunduk hingga bergulingan minta bantuanku setelah terinspirasi buku berjudul senam bayi

Buku yang dibaca abang dan adek (dokpri) 

"Seruu!" Ujarnya ketika aku memegang kedua kakinya dengan posisi kepala di bawah.

Luar biasa anak gadis kecilku ini, lincahnya

Sementara abang memilih buku yang berjudul jijikologi.  Buku yang membahas tentang berbagai macam yang menjijikkan. Dalam satu buku memiliki banyak judul yang diantara judul satu dengan lainnya tidak berhubungan.  Membaca dari beberapa judul yang dipilih abang seperti koreng, bisul, dan sejenisnya, judul kotoran telinga yang semangat dibahasnya. 

Membaca buku jijikologi (dokpri) 

Adek sudah mengerjakan hal lainnya, bermain masak-masakan sambil menumbuk biji dan daun dipilihnya sambil menunggu aku selesai memasak.  

Disaat aku mau memulai mencuci piring, terdengar suara abang berkata kepada adek, "Dek, jangan masukkan televisi, mobil, remote, garpu, sendok, kelereng, biji, bunga, daun, semua yang adek pegang ke dalam telinga ya..." Nasehatnya kepada adek.

Aku tertawa geli sendiri mendengarnya. Bisa gitu ya televisi, mobil dan barang besar yang disebutkan masuk ke dalam telinga? Mengangkatnya saja rasanya perlu perjuangan.  Ih.. Si abang mulai konyol memberi tahu adeknya dengan menyebutkan barang-barang yang besar .

Nyatanya si adek semangat merespon abangnya, "Iya abang, tapi waktu itu telinga adek dimasukkan macam-macam sama dokter, waktu itu.. Abang inget kan? Ih dokter itu ga tau ya? Nanti abang kasihtau ya.." 

Jawaban polos adek justru bikin aku lebih ngakak lagi.  Hadeehh...

"Kalau dokter tidak apa-apa dek.  Karena dokter mau bersihkan telinga adek yang jorok gitu. Hiyyy telinga adek banyak kotorannya." Abang balik merespon.

"Abang ini! Umi..., lihat abang.  Telinga adek dibilang jorok, apa itu? Iihhh.. Telinga adek bersih, ya kan Umi? Sahut adek tanda tak suka.

Dan saling mengusili mulai terjadi hingga mereka bosan dan bermain yang lain.  Hmm...

Selesai urusan dapur sambil meluruskan kaki aku melihat majalah bobo di meja.  Aakhh... Istirahat sejenak deh sambil baca bobo saja.  

Aku membuka halaman cerita paman kikuk husin.  Adek justru mendekat, minta dipangku dan akhirnya membaca cerita paman husin dilakukan bersama.  

Salah satu cerita paman husin di majalah bobo (dokpri) 

Cerita tentang paman husin yang ingin syuting siaran langsung sedang memasak.  Ketika dibagian cerita paman husin terkejut dan takut, akupun mengekspresikan dengan jeritan terkejut.

"Hhaaa...." Adek ikut berteriak dan terkejut. Kemudian kamipun tertawa bersama.

Babah tidak membaca bukunya hari ini.  Lebih memilih membantu aku urusan laundry 😍.

Tumpukan buku anak-anak lebih banyak nih! (dopri)

Tiba waktunya Kids shopping hari ini.

 

Ayo berangkat!

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

*With LOVE,

@her.lyaa